Jakarta, kebunjp Indonesia
—
Nilai tukar
rupiah
ditutup di Rp16.573 per
dolar
Amerika Serikat (AS) pada Rabu (8/10) sore.
Nilai tukar
hari ini turun 12 atau 0,07 persen.
Sementara itu, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan posisi rupiah Rp16.606 per dolar AS.
Pergerakan mata uang Asia bervariasi sore ini. Peso Filipina naik 0,18 persen, yen Jepang turun 0,36 persen, dan baht Thailand plus 0,17 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senada, mata uang utama negara maju bervariasi. Poundsterling Inggris plus 0,10 persen, euro Eropa melemah 0,25 persen, dan franc Swiss minus 0,35 persen.
Rupiah terus mengalami pelemahan pekan ini. Pada pembukaan Senin (6/10), rupiah berada di level Rp16.578 per dolar AS. Rupiah melemah 15 poin atau minus 0,08 persen saat itu.
Nilai tukar rupiah sempat menguat ke Rp16.561 per dolar AS pada penutupan Selasa (7/10). Namun, rupiah kembali melemah pada pembukaan perdagangan pagi ini ke level Rp16.615 per dolar AS.
Analis Doo Financial Futures Lukman Leong mengatakan rupiah melemah karena pernyataan
hawkish
dari pejabat the Fed. Pernyataan itu mengerek dolar AS.
“Indeks kepercayaan konsumen Indonesia yang menurun di bulan September juga ikut menekan rupiah. Namun intervensi BI membatasi pelemahan,” kata Lukman pada
kebunjpIndonesia.com
.
[Gambas:Video kebunjp]
(fby/dhf)
Baca lagi: Sukabumi earthquake facts on weekends, not because of the Citarik Fault
Baca lagi: Azizah Salsha setelah Cerai dari Pratama Arhan: Sibuk Bahagiakan Semua
Baca lagi: Warga Tegal Ngaku Temukan Batu Diduga Meteor, Ini Penampakannya
