Jakarta, kebunjp Indonesia
—
Manajemen
Mal Atrium Senen
membantah massa pendemo masuk ke dalam pusat perbelanjaan yang berlokasi di Senen, Jakarta Pusat, tersebut.
Informasi itu disampaikan lewat akun instagram @mal.atriumsenen, Jumat (29/8).
Di media sosial, beredar kabar massa aksi demo memasuki Mal Atrium Senen dan melakukan penjarahan.
“Beredar informasi yang menyebutkan massa telah masuk ke Mal Atrium Senen. Kami tegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar,” tegas manajemen.
Manajemen mengatakan saat ini mal tutup dan dalam kondisi aman. Video viral yang menunjukkan masuk ke dalam sebuah tempat seperti mal katanya bukan di Mal Atrium Senen.
“Saat ini, kondisi mal aman dan terkendali,” katanya.
Dalam unggahan yang berbeda, manajemen mengatakan hari ini Mal Atrium Senen tutup hingga kondisi kembali kondusif.
“Untuk sementara waktu mal masih belum beroperasi hingga situasi di sekitar benar-benar kondusif,” kata manajemen.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja juga memastikan kondisi Mal Atrium Senen saat ini aman. Begitu juga mal lainnya terpantau kondusif.
“Sampai dengan saat ini masih kondusif aman terkendali,” katanya pada
kebunjpIndonesia.com.
Sejumlah aksi demonstrasi terjadi di berbagai daerah di Indonesia pada Kamis (28/8) kemarin. Aksi-aksi ini membawa berbagai tuntutan.
Dalam aksi tersebut, seorang driver ojek online (ojol), Affan Kurniawan, tewas usai karena dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob. Kematian Affan semakin memicu kemarahan rakyat.
Hari ini, demonstrasi masih berlangsung di beberapa titik di Jakarta, seperti Senen dan Kwitang, Jakarta Pusat.
[Gambas:Video kebunjp]
(fby/pta)
Baca lagi: RI Students Abroad Kecam Police Lindas Ojol Driver to Death
Baca lagi: The largest car manufacturer production in Indonesia sags
Baca lagi: Bank Mandiri Akselerasi Inklusivitas di Southeast Asia Deaf Games 2025
